Ali Bin Abu Tholib

Ali Bin Abu Tholib ra. (35-40 H/656-661 M)

Ia adalah putra Abu Tholib, paman Nabi Muhammad saw. Sebagai sepupu yang usianya 32 tahunlebih muda, memungkinkan Ali diasuh langsung oleh Nabi Muhammad saw. Tidaklah megherankan jika dari golongan anak-anak yang pertama memeluk Islam adalah Ali. Pantaslah jika pengetahuan Ali tentang Islam sangat luas, dan sangat teguh memegang ajaran Islam.

Sejak masa pemerintahan Kholifah Ali inilah, Islam mulai mengalami kemunduran. Bermula dari banyaknya pihak yang menuntut dendam atas terbunuhnya Utsman bin Affan ra., terutama dari golongan Bani Umaiyyah dan dari kelompok 'Aisyah ra., janda Nabi Muhammad saw. Suasana tersebut semakin memanas dengan adanya kebijaksanaan Kholifah Ali mengganti sebagian besar pejabat pemerintah yang telah diangkat oleh Utsman.

Setelah usaha memenangkan banyak golongan yang menuntut balas atas kematian Utsman dengan jalan damai tidak berhasil, maka ditempuhlah dengan peperangan.

Pertama, terjadilah Perang Waq'atul Jamali (penamaan tersebut karena 'Aisyah bersama pasukannya mengendarai unta) atau peperangan unta.

Kedua, Perang Shiffin atau peperangan unta antara pasukan Kholifah Ali dan pasukan 'Aisyah. Perang saudara ini terjadi pada tahun 36 H/ 657 M., akibat hasutan Abdullah bin Saba'. Perang ini dimenangkan oleh pasukan Ali. Setelah diberi penjelasan tentang duduk perkara yang sebenarnya, 'Aisyah dikembalikan ke Madinah dengan hormat dan dimuliakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contoh Dakwah Islam - Artikel Populer