Pengertian wahyu - Cara Al-Qur'an Diwahyukan
Al-Qur'an diturunkan, secara keseluruhan, dalam kurun waktu selama 22 tahun, 2 bulan, dan 22 hari.
Penyampaiannya melalui Malaikat Jibril as. dengan cara:
1. Malaikat Jibril meresapkan wahyu ke dalam hati Nabi Muhammad saw. Dalam hal ini Nabi tidak melihat kehadiran Jibril, namun merasakan menerima wahyu dari Allah SWT.
2. Malaikat Jibril Menampakkan diri kepada Nabi Muhammad saw berupa seorang lelaki tampan, dan menyampaikan firman Allah sampai Nabi hafal benar.
3. Wahyu yang datang kepadanya seperti gemerincingnya lonceng, yang dirasakan oleh Nabi Muhammad saw. sebagai cara yang paling berat. Tidak jarang sampai kening beliau berkeringat, meski turunnya wahyu itu pada musim hujan.
4. Malaikat Jibril menampakkan diri sebagaimana wujud sebenarnya, dan mengajarkan firmanAllah SWT.
Allah SWT sengaja menurunkan ayat-ayat Al-Qur'an secara berangsur-angsur. "Dan Al-Qur'an (Kami turunkan) berangsur-angsur agar engkau (Muhammad) membacakannya kepada manusia perlahan-lahan, dan Kami menurunkannya secara bertahap". (QS. 17/Al-Isro': 106)
Dan orang-orang kafir berkata: "Mengapa Al-Qur'an itu tidak diturunkan kepadanya sekaligus?"
Demikianlah agar Kami memperteguh hatimu (Muhammad) dengannya dan Kami membacakannya secara tartil (teratur dan benar). (QS. 25/ Al-Furqon: 32)
Dengan demikian tujuan diturunkannya ayat-ayat Al-Quran secara berangsur-angsur adalah:
1. agar mudah dihafal, dimengerti, dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
2. banyak ayat-ayat yang diturunkan merupakan jawaban dari pertanyaan atau penolakan suatu pendapat/perbuatan.
3. ayat-ayat diturunkan karena ketika itu terdapat peristiwa yang tidak dapat dipecahkan oleh Nabi Muhammad saw sehingga menunggu turunnya petunjuk dari Allah SWT melalui Malaikat Jibril.
Ayat-ayat Al-Qur'an yang pertama diturunkan adalah ayat 1 sampai 5 surat al-Alaq sewaktu Nabi Muhammad berkholwat (menyepi untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT). Sedangkan ayat terakhir yang diturunkan, adalah ayat 3 dari Surat Al-Maidah diturunkan di Padang Arofah sewaktu Nabi Muhammad menjalankan ibadah Haji Wada'.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Contoh Dakwah Islam - Artikel Populer
-
ILMU HADITS RIWAYAH DAN DIRAYAH MASALAH LAIN yang perlu kita pahami dalam mempelajari hadits, adalah kajian mengenai hadits yang disebut ...
-
Isi Kitab Zabur Kitab Zabur adalah kumpulan firman Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Dawud as. "Dan sungguh, Kami telah memberi...
-
Sejarah Kitab Injil Injil adalah kitab yang berisi firman-firman Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Isa as. (Yesus Kristus), putra dar...
-
Pengertian Syariat Islam - Syariat artinya jalan yang sesuai dengan undang-undang (peraturan) Allah SWT. Allah menurunkan agama Islam kep...
-
Macam-macam puasa wajib Sesungguhnya puasa wajib itu ada empat, yaitu : 1. Puasa Ramadhan yaitu puasa yang dilaksanakan selama bualn R...
-
Kisah 25 Nabi dan Rasul Lengkap Berikut kami sajika sekelumit kisah 25 (dua puluh lima) nabi dan rosul yang harus diyakini oleh Umat Isl...
-
Contoh Dakwah Islam - ISLAM adalah agama yang berasal dari Allah SWT yang diturunkan melalui utusanya Muhammad saw. Ajaran-ajaran Islam t...
-
Pengertian Ijtihad Ijtihad adalah usaha yang sungguh-sungguh dengan mengerahkan segala kemampuan nalar untuk menyelidiki dan menetapkan h...
-
Asmaul Husna dan Artinya Asmaul Husna berasal dari kata ismi (nama) husna (baik). Artinya nama-nama yang terbaik . Nama-nama tersebut han...
-
Pengertian Warisan : Pembagian Harta Warisan PENGERTIAN WARISAN , adalah berpindahnya hak dan kewajiban atas segala sesuatu baik harta m...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar