Allah Swt berfirman dalam surat Al Ahzab ayat 56 :
Artinya :“Sesungguhnya
Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang
beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan
kepadanya”.
Baginda Nabi Muhammad Saw bersabda,
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ مِنْ أُمَّتِيْ كُتِبَ لَهُ عَشْرُ حَسَنَاتٍ
“barang siapa dari umatku yang membaca sholawat
padaku, maka di tulis sepuluh kebaikan untuknya.”
Ada yang bertanya pada beliau,“bagaimana cara kita berdoa sholawat pada anda wahai Rosulullah?.”Beliau
menjawab,
قُوْلُوْا اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَعَلَى
آلِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَآلِ إِبْرَاهِيْمَ
وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ
وَآلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
“ucapkanlah,
"اَللَّهُمَّ
صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَعَلَى آلِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا
صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَآلِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَأَزْوَاجِهِ
وَذُرِّيَّتِهِ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَآلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ
حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ "
Dalam
sebuah riwayat di jelaskan bahwa, sesungguhnya setelah meninggalnya baginda
Nabi Muhammad Saw, sahabat Umar Ra pernah menangis seraya berkata,“demi ayah dan ibuku, wahai Rosulullah,
sesungguhnya diantara keutamanmu di sisi Tuhanmu adalah taat kepadamu di
jadikan sebagai bentuk toat pada Allah. Allah Swt berfirman :
Artinya :“Barangsiapa
yang mentaati Rasul itu, Sesungguhnya ia telah mentaati Allah”.
Demi ayah dan ibuku wahai
Rosulullah, sesungguhnya diantara keutamaanmu di sisi-Nya adalah Allah
memberitahukan padamu bahwa seluruh dosamu telah diampuninya sebelum
memberitahukan dosa-dosamu. Allah berfirman :
Artinya : “ Allah
mema'afkanmu. mengapa kamu memberi izin kepada mereka (untuk tidak pergi
berperang)”
Demi ayah dan ibuku wahai
Rosulullah, sesungguhnya diantar keutamanmu di sisi-Nya adalah sesungguhnya
ahli neraka sangat menginginkan agar bisa berbakti dan taat pada mu saat mereka
di siksa antara lapisan-lapisan neraka, mereka berkata :
Artinya : “ pada
hari ketika muka mereka dibolak-balikan dalam neraka, mereka berkata:
"Alangkah baiknya, andaikata Kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada
Rasul".
Demi ayah dan ibuku wahai
Rasulullah, sungguh, jika nabi Musa di
beri oleh Allah Swt batu yang bisa mengalirkan sungai, maka tidak ada yang
lebih mengagumkan dari jemarimu saat air mengalir darinya, semoga rahmat Allah
selalu atas engkau. Demi ayah dan ibuku wahai Rasulullah, sungguh, jika nabi
Sulaiman di beri oleh Allah angin yang sekali tiup bisa mencapai jarak tempuh
sebulan, maka tidak ada yang lebih mengagumkan daripada buroq yang membawamu
kelangit ketujuh kemudian engkau masih bisa melaksanakan sholat Shubuh malam
itu juga di tanah Al Abthah, semoga rahmat Allah selalu untuk mu. Demi ayah dan
ibuku wahai Rasulullah, sungguh, jika nabi Isa di beri oleh Allah bisa
menghidupkan orang-orang yang sudah meninggal, maka tidak ada yang lebih
mengagumkan dari pada daging paha kambing yang di beri racun ketika berkata
padamu, padahal dalam keadaan matang setelah di goreng. Daging itu berkata
padamu, ‘jangan memakanku, karena sesungguhnya aku telah di beri racun.’ Demi
ayah dan ibuku wahai Rasulullah, sesungguhnya walaupun usiamu cukup singkat dan
sebentar, namun orang yang telah mengikutimu jumlahnya jauh di banding yang
mengikuti nabi Nuh, walapun usia beliau sangat panjang.Dan sesungguhnya orang
yang telah beriman padamu jumlahnya banyak, sedangkan orang yang beriman pada
nabi Nuh hanya sedikit.Walaupun engkau begitu mulia, tapi engkau rela memakai
pakaian bulu yang kasar, naik keledai, membonceng seseorang di belakangmu,
meletakkan makanan dibawah dan menjilati jemarimu sebagai bentuk rendah dirimu,
semoga allah selalu mencurahkan rahmat dan keselamatan untukmu”.
(Sumber : BEKAL DAKWAH AL-GHOZALI jilid 1)
Baca juga artikel kami lainnya : Ciri Orang Munafik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar